Serdang Jaya, Margo.id-Warga Serdang Jaya Kecamatan Betara, heboh atas temuan sesosok mayat disabilitas yang hidup sebatang kara.
Mayat laki-laki bernama Rajak berusia sekitar 57 tahun, saat ditemukan sudah terbujur kaku di atas dipan (ranjang kayu) dalam gubuk yang berada di RT 12 dusun III Desa Serdang Jaya, Minggu pagi sekitar pukul 07.00 WIB.
Sekretaris Desa (Sekdes ) Serdang Jaya M.Haris mengatakan, “Mayat ditemukan salah seorang warga yang curiga saat mencium aroma busuk dari gubuk yang berjarak hanya sekitar 5 meter dari samping rumahnya.”
Atas temuan itu, warga tersebut melapor kepada RT, dan selanjutnya bersama perangkat desa, pihak polisi dan puskesmas pembantu mendobrak pintu yang terkunci dari dalam untuk memastikan kondisi korban.
“Diperkirakan korban meninggal sejak dua hari lalu. Karena menurut warga sekitar pada hari Jum’at beliau masih terlihat beraktifitas. Saat kita temukan kondisi tubuh sudah membengkak dan dikerubungi lalat.” Sebut Sekdes.
Bangunan gubuk berukuran 2 x 2 meter, berdinding seng telah dihuni almarhum sekitar 1 tahun. Dalam pergaulan sehari-hari, sosok yang selalu ditopang tongkat saat berjalan ini dikenal supel dalam bersosialisasi dengan masyarakat sekitar.
Dari penelusuran pihak desa dan polisi, diketahui korban masih memiliki kerabat yang berdomisili di kota Kuala Tungkal. Berkoordinasi dengan pihak kepolisian akhirnya keluarga korban mendatangi lokasi.
Dari kesepakatan antara pihak desa, polisi dan pihak keluarga, disepakati korban dikebumikan di pemakaman umum Desa Serdang Jaya. Sebagai bentuk kepedulian, warga bersama aparat desa melakukan pemakaman secara bersama-sama.(dih)
